Selasa, 07 Desember 2010

Konsep Dasar Program COBOL

 
Pendahuluan
COBOL (Common Business Oriented Language) adalah suatu bahasa komputer awam (High Level Language) yang berorientasi langsung pada permasalahan bisnis. COBOL hampir dapat digunakan pada semua komputer bila terdapat compiler COBOL-nya. Diciptakan pada tahun  1959  dan  dikembangkan  oleh  suatu  grup  bernama  CODASYL  (Conference  on  Data System Language).
Diperkenalkan pertama kali secara formal pada bulan Januari 1960. COBOL mempunyai
banyak versi, sehingga untuk mempermudah penggunanya COBOL terus dikembangkan dan
distandarisasi  pada  tahun 1968  dan  1974,  diberi  nama  ANSI  COBOL  (American  National
Standard Institute COBOL)

Struktur Program COBOL
Program  COBOL  dibagi  kedalam  4  bagian  yang  disebut  dengan  Division.  Masingmasing divisi dimulai dengan judul divisi deengan urutan sbb :
IDENTIFICATION DIVISION
ENVIRONMENT DIVISION
DATA DIVISION
PROCEDURE DIVISION
Masing-masing divisi dapat terdiri dari urutan-urutan susunan bagian. Tersusun secara hirarki,
yang secara umum sbb          :
Division
Region
Section
Paragraph
Sentence/Entry
Statement/Clause
Phrase/Option

Istilah  Region,  sentence,  statement  dan  phrase/option  digunakan  pada  PROCEDURE
DIVISION, sedangkan istilah   Entry dan clause   digunakan pada ke-3 divisi lainnya.
     
1. Division, merupakan bagian utama dari suatu program COBOL dan selalu di awali dengan judul
     
divisi.
2.     Region, merupakan suatu kumpulan bagian tertentu dalam PROCEDURE DIVISION.
3.     Section, merupakan suatu kumpulan dari paragraph atau entry dan selalu diawali denga
judul seksi.
4.     Paragraph,  merupakan  suatu  grup  dari  kalimat    (sentences)  didalam  PROCEDURE
DIVISION dan selalu diawali dengan nama/ judul Paragraph.
5.     Entry, merupakan sesuatu yang harus dituliskan pada tempat-tempat tertentu didalam
program COBOL. Suatu entry dapat juga dikatakan sebagai suatu set (kumpulan) dari
clause (anak kalimat) yang diakhiri dengan titik
6.     Sentence,  merupakan  kumpulan  dari  satu  atau  lebih  statement,  dan  harus  diakhiri
dengan tanda titik.
7.     Clause,  merupakan  kumpulan  dari  kata  yang  membentuk  suatu  arti.  Clause  adalah
bagian dari entry.
8.     Statement, merupakan perintah pengerjaan untuk komputer. Statement dalam bentuk
kata kerja yang merupakan COBOL Reserved Words.
9.     Phrase, suatu group kata yang merupakan bagian dari statement atau clause.


                                                                                                                                                      1






10.  Option,  kebanyakan  Phrase  adalah  optional     (boleh  disertakan/tidak)  maka,  sering
disebut dengan Option.
User Defined Word
Programmer dapat membentuk kata-kata untuk membuat dan mendefinisikan tersendiri untuk pemberian nama pada :
1.     Nama-program  (program-name) adalah suatu nama yang  diberikan untuk menunjukkan
      identitas  dari  program  yang  dibuat,  dituliskan  pada  paragraph  PROGRAM-ID  dalam
      IDENTIFICATION DIVISION.
2.     Nama-alat    (mnemonic-name)   adalah   nama   yang   dibuat   oleh   programmer   untuk
menunjukkan  suatu  alat  tertentu.  Dibentuk  pada  paragraph  SPECIAL-NAMES  dalam
ENVIRONMENTDIVISION.
3.     Nama-file (file-name) adalah nama yang dibuat untuk menunjukkan suatu file tertentu yang
      dipergunakan dalam program. Dibentuk pada paragraph FD (File Description) dalam DATA
      DIVISION atau pada statement CLOSE< OPEN< READ dalam PROCEDURE DIVISION.
 
4. Nama-record, pada COBOL, record harus diberi nama-record (Record-name) pada DATA
      RECORD
clause dan pada record description entry dalam DATA DIVISION.
5. Nama-data (data-name) adalah nama yang dibuat untuk menunjukkan suatu data item yang
     
dipergunakan dalam program. Dibentuk pada FILE SECTION di record description entry
     
dalam DATA DIVISION dan pada WORKING-STORAGE SECTION.
6.     Nama-indek  dan  nama-data-indek,  digunakan  untuk  data  pada  tabel  yang  di-indek.
      Dibentuk  secara  implisit  dengan  OCCURS  dan  INDEXED  BY
 clause.  Nama-data-indek
     
didefinisikan dengan mengunakan USAGE IS INDEX dalam DATA DIVISION.
 
7. Nama-kondisi  (condition-name) adalah nama data yang dihubungkan dengan suatu nilai
      tertentu. Didefinisikan dalam DATA DIVISION dengan level number  88 dan dioperasikan
      dalam PROCEDURE DIVISION pada statement IF.
8.     Nama-prosedur  (procedure-name) atau nama-paragraph  (paragraph-name) adalah nama
      yang  menunjukkan  suatu  paragraph  dalam  PROCEDURE  DIVISION.  Nama-paragraph
      diperlukan  bila  proses  akan  melompat  ke  paragraph  tertentu  dengan  menggunakan
      statement GO TO dan PERFORM dalam PROCEDURE DIVISION.
9.     Nama-seksi , pada PROCEDURE DIVISION, dapat dibuat menjadi beberapa seksi dan tiap
      seksi dapat dibentuk dengan dimulai judul seksinya yang disebut dengan Section-name.
10. Nama-kualifikasi bila nama-data atau nama-kondisi tidak unik (ada yang sama satu dengan
      yang lain), untuk menentukan yang mana yang akan digunakan, dapat digunakan
qualifier.
Syarat Pemberian nama       :
1.  Gabungan dari huruf A-Z atau a-z, angka 0-9, Hypen (-).
2.  Panjang maksimum 30 karakter.
3.  Paling sedikit harus mengandung 1 huruf.
4.  tidak  boleh  mengandung  karakter  khusus  kecuali  hypen  yang  diletakkan  ditengah-
      tengah, tidak boleh diawal atau diakhir.
5.  Tidak boleh mengandung COBOL reserved word.
6.  Tidak boleh ada blank atau spasi.
Bentuk data
Dibagi menjadi 2         :           1.         Data Variabel
2.         Konstanta
Data variabel
Data variabel adalah data yang nilainya dapat berubah didalam program. Nilai data ini
akan selalu berubah bila dibaca nilai data yang lain dengan nama data yang sama.



AP3/TI/Ayuliana/2009                                                                                                                 2





Konstanta
Konstanta  atau  data  konstanta  adalah  bentuk  dari  data  yang  dibutuhkan  untuk pengolahan dimana nilai datanya tidak tergantung dari input yang dibaca. Ada  3 bentuk dari konstanta yang dapat dipakai dalam PROCEDURE DIVISION pada program COBOL, yaitu Numeric Literal, Non Numeric Literal, dan Figurative Constant.

Numeric Literal
1.  Aturan penggunaan literal numerik      :
1.  Panjang maksimum 18 digit.
2.  Boleh ada tanda plus atau minus yang letaknya pada posisi terkiri tanpa ada spasi
      dengan angka pertama.Bila tidak bertanda berarti bernilai positif.
3.  Boleh ada titik desimal dimana saja kecuali pada posisi terkanan.
Non Numeric Literal
Adalah konstanta yang digunakan bukan untuk operasi arithmatika. Aturan penggunaan
literal bukan numerik  :
1.  Panjang maksimum 120 karakter
2.  Boleh terdiri dari kumpulan karakter (Character set) kecuali karakter petik.
3.  Dibatasi tanda petik pada awal dan akhir.

Figurative Constant
Figurative constant termasuk dalam COBOL reserved word yang mempunyai maksud
tertentu yang namanya sudah dikenal oleh compiler. Contoh                       :
ZERO, ZEROS, ZEROES    berarti nilai nol
SPACE,SPACES                   berarti nilai 1 blank atau spasi
QUOTE, QUOTES                 berarti tanda petik
Operator Arithmatika
Operator                                          Fungsi                                           Jenjang
**                                           Pemangkatan                                           1
*                                               Perkalian                                               2
/                                              pembagian                                              2
+                                            penjumlahan                                            3
-                                            pengurangan                                            3

ungkapan arithmatika adalah kombinasi dari literal numerik, nama data, operator aritmatika, kurung buka dan kurung tutup. Penulisan ungkapan aritmatika harus dipisahkan paling sedikit dengan sebuah blank atau spasi.

Aturan Penulisan Source Program
Kolom yang tersedia untuk menuliskan program COBOL adal kolom 1- 80, dengan ketentuan :
Kolom 1 - 6    :      Digunakan  untuk  nomor  urut  bilamana  diperlukan,  sifatnya  optional,  dan
nomor yang diberikan harus urut ascending.
Kolom 7         :      a.  Tanda baris sambung dari baris sebelumnya dengan memberikan tanda
hypen (-), baris sambungannya dimulai dari   Area B.
b.  Bila kolom ini di isi dengan karakter “*” , maka apa yang ditulis pada baris
     ini akan dianggap sebagai komentar.
c.  Bila  kolom  ini  di  isi  dengan  slash    (/),  maka  baris  yang  ada  tanda  ini
dianggap sebagai komentar dan akan dicetak mulai halaman baru teratas, bila source program   dicetak di printer.


AP3/TI/Ayuliana/2009                                                                                                                 3


Tidak ada komentar: